var adfly_id = 1609424; var adfly_advert = ‘int’; var exclude_domains = [‘example.com’, ‘yoursite.com’]; $(function() { var include = Array(); //Leave empty to convert all links on the page or specify keywords //which URL must contain to be processed var exclude = Array(); //Specify keywords which URL must not contain to be processed var id = “b8b4358754cb2397df560f2a1efaecdc”; var redirect = “http://coinurl.com/redirect.php?id=” + id + “&url=”; var links = $(“a[href^=’http’]”; for(var i = 0; i < links.length; i++) { var url = $(links[i]).attr("href"); var deny = false; for(var j = 0; j 0) { var allow = false; for(var j = 0; j < include.length; j++) { if(url.indexOf(include[j]) != -1) { allow = true; break; } } if(!allow) { continue; } } $(links[i]).attr("href", redirect + encodeURIComponent(url)); } });
1. Kerokan

jika anda mengira dengan kerokan bisa mengeluarkan angin yang ada didalam tubuh, itu salah besar. Kerokan menyebabkan pecahnya pembuluh kapiler pada kulit. Hal ini justru berbahaya dan membuat daya tahan tubuh menurun.
2. Tidak Boleh Mandi Saat Cacar

Mitos mengenai penderita cacar tidak boleh mandi sangat bertentangan dengan medis. Menurut dunia kesehatan, sangat penting bagi penderita penyakit kulit seperti cacar atau campak untuk menaga kebersihan kulitnya untuk mencegah penyebaran penyakit.
3. Mandi Malam Menyebabkan Rematik

Tidak ada hubungan antara mandi malam hari dengan rematik. Selama tubuh dalam kondisi sehat maka tidak akan masalah mandi dimalam hari. Hanya saja, jika sudah terlanjur menderita rematik, lebih baik mandi dengan air hangat.
4. Tidak Boleh Mandi Saat Demam

5. Berselimut Tebal Saat Demam

Pakaian tebal/ selimut akan menaikan suhu tubuh karena hawa panas yang keluar terperangkap dalam selimut. Suhu yang sangat tinggi (39 derajat atau lebih) pada anak-anak bisa menyebabkan kejang-kejang. Disarankan untuk mengenakan pakaian tipis meskipun tubuh terasa dingin.
Source = http://www.pekalongan-community.com/2013/05/mengungkap-misteri-tentang-pengobatan.html